KENDATI mencintai suami, Anda tidak tahan dengan kelakuan ibu mertua. Ternyata, upaya yang Anda lakukan untuk keluarga selalu dinilai salah olehnya.
Menghormati ibu mertua itu penting, tapi jangan sampai Anda merasa tertekan. Bagaimana mengatasi ibu mertua yang bawel? Sheknows memaparkannya untuk Anda.
Cara bersikap di depan ibu mertua. (Foto: Corbis)
Tersenyum dan mengangguk
Apapun yang ibu mertua teriakkan kepada Anda, respons dia dengan senyuman dan mengangguk. Kita tahu itu sulit, tapi membalas ibu mertua dengan teriakan hanya menambah api kemarahannya.
Keluarkan air mata
Jika ibu mertua menganggap Anda telah melakukan kesalahan, pura-puralah menangis. Harapannya dia akan sadar betapa ibu mertua terlalu keras terhadap Anda. Pasang muka sedih terbaik Anda dan perhatikan respons ibu mertua yang melunak dengan segera.
Pura-pura mendengarkan
Begitu ibu mertua buka mulut, acapkali dia mencoba membuat Anda merasa “kecil” dan tidak dihargai. Lalu, mengapa Anda dengarkan? Pura-pura saja Anda menyimak saran dia, tapi alihkan pikiran Anda pada aktivitas seksual bersama suami nanti malam.
Alibi
Mungkin sulit untuk mengemukakan alibi saat ibu mertua merasa benar, tapi seharusnya suami juga terlibat membantu Anda menghadapi dia. Minimal memberikan alasan di waktu yang tepat agar masalah yang dikemukakan ibu mertua mereda.
Pura-pura sakit
Lain kali ibu mertua menyuruh Anda melakukan semua urusan rumah tangga, pura-pura sakit saat itu juga. Katakan pada suami Anda tidak bisa berada dekat-dekat ibu mertua karena takut menularkan penyakit.
Selamat mencoba!
http://pangkalan-unik.blogspot.com/2011/07/tips-ini-dia-trik-selamat-dari-tekanan.html
Menghormati ibu mertua itu penting, tapi jangan sampai Anda merasa tertekan. Bagaimana mengatasi ibu mertua yang bawel? Sheknows memaparkannya untuk Anda.
Cara bersikap di depan ibu mertua. (Foto: Corbis)
Tersenyum dan mengangguk
Apapun yang ibu mertua teriakkan kepada Anda, respons dia dengan senyuman dan mengangguk. Kita tahu itu sulit, tapi membalas ibu mertua dengan teriakan hanya menambah api kemarahannya.
Keluarkan air mata
Jika ibu mertua menganggap Anda telah melakukan kesalahan, pura-puralah menangis. Harapannya dia akan sadar betapa ibu mertua terlalu keras terhadap Anda. Pasang muka sedih terbaik Anda dan perhatikan respons ibu mertua yang melunak dengan segera.
Pura-pura mendengarkan
Begitu ibu mertua buka mulut, acapkali dia mencoba membuat Anda merasa “kecil” dan tidak dihargai. Lalu, mengapa Anda dengarkan? Pura-pura saja Anda menyimak saran dia, tapi alihkan pikiran Anda pada aktivitas seksual bersama suami nanti malam.
Alibi
Mungkin sulit untuk mengemukakan alibi saat ibu mertua merasa benar, tapi seharusnya suami juga terlibat membantu Anda menghadapi dia. Minimal memberikan alasan di waktu yang tepat agar masalah yang dikemukakan ibu mertua mereda.
Pura-pura sakit
Lain kali ibu mertua menyuruh Anda melakukan semua urusan rumah tangga, pura-pura sakit saat itu juga. Katakan pada suami Anda tidak bisa berada dekat-dekat ibu mertua karena takut menularkan penyakit.
Selamat mencoba!
http://pangkalan-unik.blogspot.com/2011/07/tips-ini-dia-trik-selamat-dari-tekanan.html