Meminum secangkir kopi setiap hari ternyata bisa menjadi rahasia memiliki umur panjang, ujar para peneliti seperti dikutip Dailymail.
Sebuah investigasi unik dilakukan untuk mengetahui hal yang dapat membantu orang mencapai usia 100 tahun meski mereka memiliki tekanan darah tinggi. Jawaban yang terungkap adalah meminum kopi secangkir setiap hari.
Berdasarkan sebuah hasil penelitian yang dilansir awal pekan ini, secangkir kopi setiap hari akan dapat membantu elastisitas pembuluh darah, hal yang dapat mencegah penyakit jantung.
Orang yang minum satu atau dua cangkir setiap hari memiliki tingkat elastisitas arteri yang lebih baik ketimbang yang cuma minum kopi sedikit atau sama sekali tak pernah menyentuh kopi.
Subjek penelitian merupakan warga berusia 65 hingga 100 tahun di pulau Ikaria di Yunani. Pulau itu terkenal dengan julukan pulau "umur panjang" dan sepertiga penduduknya mencapai usia 90 tahun.
Pengidap kanker di pulau itu 20 persen lebih sedikit dibandingkan rata -rata penduduk Barat, bahkan tidak ada dari mereka yang menderita dementia (pikun).
Pulau itu juga merupakan tujuan wisata sejak abad ke-6, saat itu turis Yunani kuno dan Romawi mengunjungi air panas legendaris yang bisa menyembuhkan sakit di persendian dan penyakit kulit.
Para ahli di zaman modern mengklaim pola makan ala mediterania yang baik untuk jantung ditambah madu setempat serta teh herbal lokal juga pegang peranan.
Kini, minum kopi reguler juga diteliti oleh para peneliti dari Universitas Athena guna mengetahui apakah hal itu juga membuat hidup lebih panjang.
Mereka meneliti 485 orang dengan tekanan darah yang tinggi, yang secara medis dikenal dengan hipertensi.
Hipertensi membuat beban jantung bertambah dan akibatnya pembuluh darah tak lentur lagi serta berkurang elastisitasnya. Pada tahap lanjut, keadaan itu akan meningkatkan kemungkinan serangan Jantung dan stroke.
Dr Christina Chrysohoou, yang memimpin penelitian itu, mengakui ada bukti yang bertentangan mengenai dampak meminum kopi dengan kesehatan jantung. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa minum kopi memperparah tekanan darah tinggi.
Tetapi, meminum kopi sudah melekat erat sebagai tradisi dalam budaya Yunani sehingga penting untuk meneliti kaitan minum kopi di pulau itu dengan "harapan hidup yang tinggi". kata Chrysohoou.
Pembuluh darah para subyek diteliti kekenyalan dan kelenturannya. Sekitar 56 persen peminum kopi berkategori moderat yaitu mengkonsumsi kopi antara satu hingga dua gelas sehari, memiliki kesehatan pembuluh darah yang baik, dengan aliran darah yang mereka miliki serupa dengan orang yang lebih muda.
Pembuluh darah mereka lebih lentur ketimbang dari orang yang sedikit atau bahkan tidak mengkonsumsi kopi.
Satu dari sepuluh orang yang meminum tiga atau lebih cangkir kopi sehari paling rendah kelenturan pembuluh darahnya.Temuan itu dilansir pada kongres The European Society of Cardiology di Stockholm.
Dr Chrysohoou mengatakan peminum kopi rata-rata mengkonsumsi 25-50 ml kopi sehari. Kopi Yunani maupun kopi lain punya kasiat yang sama.
Ia memperkirakan, kandungan kopi antara lain kafein dan antioksidan dapat memperbaiki fungsi pembuluh darah dengan meningkatkan kemampuan menyerap nitric oksit, yang penyerapannya terganggu pada pasien hipertensi.
Tetapi, terlalu banyak meminum kopi dapat menyebabkan hilangnya dampak itu. Salah satu temuan kritis bahwa para peminum kopi moderat meminum dengan santai sambil menikmatinya.
"Mereka bermasyarakat, bersama teman-teman di kafetaria atau keluarga di rumah, mendiskusikan persoalan sehari-hari dan santai. Itulah yang terjadi pada jiwa yang sehat, dan hal itu memang penting secara psikologis ," ungkap Chrysohoou.
source: http://antaranews.com/berita/1283347273/secangkir-kopi-sehari-=-panjang-umur
Sebuah investigasi unik dilakukan untuk mengetahui hal yang dapat membantu orang mencapai usia 100 tahun meski mereka memiliki tekanan darah tinggi. Jawaban yang terungkap adalah meminum kopi secangkir setiap hari.
Berdasarkan sebuah hasil penelitian yang dilansir awal pekan ini, secangkir kopi setiap hari akan dapat membantu elastisitas pembuluh darah, hal yang dapat mencegah penyakit jantung.
Orang yang minum satu atau dua cangkir setiap hari memiliki tingkat elastisitas arteri yang lebih baik ketimbang yang cuma minum kopi sedikit atau sama sekali tak pernah menyentuh kopi.
Subjek penelitian merupakan warga berusia 65 hingga 100 tahun di pulau Ikaria di Yunani. Pulau itu terkenal dengan julukan pulau "umur panjang" dan sepertiga penduduknya mencapai usia 90 tahun.
Pengidap kanker di pulau itu 20 persen lebih sedikit dibandingkan rata -rata penduduk Barat, bahkan tidak ada dari mereka yang menderita dementia (pikun).
Pulau itu juga merupakan tujuan wisata sejak abad ke-6, saat itu turis Yunani kuno dan Romawi mengunjungi air panas legendaris yang bisa menyembuhkan sakit di persendian dan penyakit kulit.
Para ahli di zaman modern mengklaim pola makan ala mediterania yang baik untuk jantung ditambah madu setempat serta teh herbal lokal juga pegang peranan.
Kini, minum kopi reguler juga diteliti oleh para peneliti dari Universitas Athena guna mengetahui apakah hal itu juga membuat hidup lebih panjang.
Mereka meneliti 485 orang dengan tekanan darah yang tinggi, yang secara medis dikenal dengan hipertensi.
Hipertensi membuat beban jantung bertambah dan akibatnya pembuluh darah tak lentur lagi serta berkurang elastisitasnya. Pada tahap lanjut, keadaan itu akan meningkatkan kemungkinan serangan Jantung dan stroke.
Dr Christina Chrysohoou, yang memimpin penelitian itu, mengakui ada bukti yang bertentangan mengenai dampak meminum kopi dengan kesehatan jantung. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa minum kopi memperparah tekanan darah tinggi.
Tetapi, meminum kopi sudah melekat erat sebagai tradisi dalam budaya Yunani sehingga penting untuk meneliti kaitan minum kopi di pulau itu dengan "harapan hidup yang tinggi". kata Chrysohoou.
Pembuluh darah para subyek diteliti kekenyalan dan kelenturannya. Sekitar 56 persen peminum kopi berkategori moderat yaitu mengkonsumsi kopi antara satu hingga dua gelas sehari, memiliki kesehatan pembuluh darah yang baik, dengan aliran darah yang mereka miliki serupa dengan orang yang lebih muda.
Pembuluh darah mereka lebih lentur ketimbang dari orang yang sedikit atau bahkan tidak mengkonsumsi kopi.
Satu dari sepuluh orang yang meminum tiga atau lebih cangkir kopi sehari paling rendah kelenturan pembuluh darahnya.Temuan itu dilansir pada kongres The European Society of Cardiology di Stockholm.
Dr Chrysohoou mengatakan peminum kopi rata-rata mengkonsumsi 25-50 ml kopi sehari. Kopi Yunani maupun kopi lain punya kasiat yang sama.
Ia memperkirakan, kandungan kopi antara lain kafein dan antioksidan dapat memperbaiki fungsi pembuluh darah dengan meningkatkan kemampuan menyerap nitric oksit, yang penyerapannya terganggu pada pasien hipertensi.
Tetapi, terlalu banyak meminum kopi dapat menyebabkan hilangnya dampak itu. Salah satu temuan kritis bahwa para peminum kopi moderat meminum dengan santai sambil menikmatinya.
"Mereka bermasyarakat, bersama teman-teman di kafetaria atau keluarga di rumah, mendiskusikan persoalan sehari-hari dan santai. Itulah yang terjadi pada jiwa yang sehat, dan hal itu memang penting secara psikologis ," ungkap Chrysohoou.
source: http://antaranews.com/berita/1283347273/secangkir-kopi-sehari-=-panjang-umur