Para pejabat taman di Cina telah menemukan jurus jitu untuk menghentikan orang-orang yang memonopoli bangku terlalu lama. Yakni dengan menempatan paku-paku baja tumpul pada sebuah pengatur waktu yang dioperasikan dengan sebuah koin.
Jika para pengunjung tamu di Taman Yantai di provinsi Shangdong, Cina utara, duduk terlalu lama tanpa mengisi meteran dengan koin, maka lusinan paku baja akan mencuat dari kursi. Tonjolan-tonjolan paku tumpul terlalu pendek untuk membuat luka serius, tetapi cukup panjang buat mencegah orang-orang duduk betah dengan nyaman.
Koin buat mengisi meteran di kursi-kursi ajaib itu dimasukkan oleh petugas taman yang rutin berkeliling setiap jam atau setiap dua jam sekali.
Bos pengelola taman beroleh ide unik tersebut dari sebuah instalasi seni di Jerman dimana pematung Fabian Brunsing menciptakan bangku sejenis sebagai sebuah protes terhadap komersialisasi kehidupan modern.
Koin buat mengisi meteran di kursi-kursi ajaib itu dimasukkan oleh petugas taman yang rutin berkeliling setiap jam atau setiap dua jam sekali.
Bos pengelola taman beroleh ide unik tersebut dari sebuah instalasi seni di Jerman dimana pematung Fabian Brunsing menciptakan bangku sejenis sebagai sebuah protes terhadap komersialisasi kehidupan modern.
“Saya pikir dia terlalu melebih-lebihkan. Lebay. Dia tidak memberikan bahwa negeri sangat praktis seperti Cina mungkin menggunakannya secara nyata,” ujar seorang pengkritik rencana pemasangan kursi ajaib tersebut.
Taman-taman kota di Cina sering sesak dan menderita akibat kepadatan yang kronis di setiap akhir pekan ketika jutaan warga mencoba untuk melarikan diri dari riuhnya kota yang terasa sumpek.
“Kami harus memastikan bahwa fasilitas-fasilitas dibuat merata dan tampaknya ini cara yang adil buat menghentikan orang-orang yang rakus menguasai sebuah bangku di pagi dan duduk sepanjang hari,” kata salah satu pengelola taman, Senin lalu. Buset.
Taman-taman kota di Cina sering sesak dan menderita akibat kepadatan yang kronis di setiap akhir pekan ketika jutaan warga mencoba untuk melarikan diri dari riuhnya kota yang terasa sumpek.
“Kami harus memastikan bahwa fasilitas-fasilitas dibuat merata dan tampaknya ini cara yang adil buat menghentikan orang-orang yang rakus menguasai sebuah bangku di pagi dan duduk sepanjang hari,” kata salah satu pengelola taman, Senin lalu. Buset.
source: http://focus-global.blogspot.com/2010/08/ajaib-bangku-ajaib-cegah-terlalu-lama.html